Untuk malam
pertamanya Joni, menghadiahkan Wina sebuah kimono sutra. Joni sengaja
meletakkan kimono tersebut diatas ranjang pengantin sebagai isyarat supaya Wina
segera mengenakannya setelah selesai acara resepsi
pernikahan
malam hari. Tidak lama setelah Joni meletakkan kimono dan keluar kamar pengantin,
masuklah Ibu Wina yang bermaksud memberikan
semangat dan
briefing kepada Wina. Ibu Wina melihat kimono yang tadi diletakkan Joni dan
iseng tertarik untuk mencobanya. Secara tidak terduga Joni yang sudah tidak
sabar lagi melewati kamar. Ia melihat pintu kamar terbuka dan ada seseorang
mengenakan kimono. Karena ia menduga yang mengenakan kimono tersebut adalah
Wina, maka dengan sangat bersemangat ia masuk, menutup pintu dan merangkul dari
belakang. Dan…dan…. 20 menit kemudian Joni baru menyadari bahwa wanita yang
bersamanya adalah ibunya Wina.
“Hah,
ibu…maafkan saya….”
Namun dengan
tegasnya ibu Wina mengancam,
“Terusin, lu
cabut gue tabok…”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar